Meskipun masih tergolong negara berkembang setelah 72 tahun merdeka, Indonesia tetap memiliki prestasi membanggakan. Beberapa inovasi di dunia kesehatan di Indonesia menjadi contoh bagi negara lain. Tak lain ini merupakan karya anak bangsa yang terus berjuang demi membuat kinclongnya Indonesia di kancah internasional. Bagi para Klepusher sekalian, berikut informasi lengkap yang diharapkan menjadi inspirasi.
-1. Brain Computer Interface (BCI)-
Brain Computer Interface - i.ytimg.com
BCI merupakan pengendali robot tangan yang diciptakan untuk membantu menggerakkan anggota badan penderita strokemaupun cacat fisik. Alat ini diciptakan oleh tiga mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB), yakni Ausi Hernanto, Muhammad Husni, dan Makmur Koko.
Prinsip kerja alat ini adalah memanfatkan sinyal elektromagnetik yang dihasilkan oleh otak untuk mengirim perintah ke komputer. Selanjutnya, komputer akan mendeteksi pola-pola unik dan akan diterjemahkan menjadi perintah. Belakangan, aplikasi ini juga kerap digunakan dalam penelitian yang berhubungan dengan gelombang otak.
Ahli saraf serta dokter di Indonesia mengapresiasi terciptanya alat tersebut karena dirasa sangat membantu dunia kesehatan. Meskipun dianggap masih sangat sederhana, penelitian ini menjadi acuan bagi negara lain untuk mengembangkan teknologi yang lebih maju.
-2. Aplikasi e-Health-
Aplikasi e-Health - slideplayer.info
Aplikasi e-Healthpertama kali diciptakan oleh Pemerintah Kota Surabaya untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan daerah yang belum bisa tertanggulangi. Misalnya, pelayanan menjadi kurang maksimal karena masalah administrasi pasien atau antrean di loket yang panjang.
Dengan memiliki aplikasi berbasis Android ini, diharapkan memudahkan warga baik dari segi waktu dan tenaga. Mereka yang ingin berobat bisamendaftar di rumah dengan menggunakan internet. Pemrosesan berkas pasien pun menjadi lebih cepat, efisien, dan hemat bahan baku kertas.
Salah satu inovasi dunia kesehatan di Indonesiaini menjadi kebanggaan masyarakat setempat karena menang dalam kompetisi nasional hinggainternasional. Bahkan Presiden Jokowi memberi sambutan hangat dan berharap karya ini juga menginspirasi pemerintah daerah lain.
-3. Teknologi Antikanker-
Teknologi Antikanker - cdns.klimg.com
Kanker merupakan penyakit mematikan yang hingga kini belum ditemukan obatnya. Itulah yang mendorong ilmuwan asal Indonesia bernama Warsito Purwo Taruno untuk menciptakan teknologi antikanker. Hasilnya adalah dua alat yang disebut ECVT dan ECCT yang berfungsi membunuh sel-sel kanker di dalam tubuh. Alat ini dibuat dalam bentuk rompi dan helm, bekerja menggunakan teknologi pemindai listrik berbasis medan listrik statis.
Bila kamu atau orang terdekatmu menderita kanker dan menggunakan alat ini, ada efek samping yang dirasakan. Misalnya akan mengeluarkan keringat yang berlendir dan sangat bau. Namun, hal tersebut justru menandakan bahwa sel kanker telah hancur dan keluar lewat detoksifikasi tubuh. Keberadaan alat inovasi ini telah menjadi jawaban bagi banyak penderita kanker yang ingin berobat tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
-4. Obat DBD Terbaru-
Obat DBD Terbaru - ecs7.tokopedia.net
Demam Berdarah Dengue (DBD) bila tidak ditangani secara tepat akan menyebabkan kematian. Upaya menangkal DBD pun banyak dilakukan oleh peneliti dan tenaga kesehatan, tetapi tak berjalan mulus. Hingga di tahun 2016 lalu, tim Institute of Tropical Disesase (ITD) Universitas Airlangga Surabaya berhasil menemukan obat demam berdarah (DB). Bahkan obat tersebut telah lolos uji klinis tahap ketiga yang artinya telah diujikan pada pasien DB.
Obat yang diberi nama Malaleuca Alternifolia Concentrate (MAC) ini berbentuk kapsul berwarna putih dan ungu; mengandung ekstrak tumbuhan dari Australia, Melaluca alternofolia. Sekarang tanaman ini sudah mulai dikembangkan di Jawa Tengah. Pengujian laboratorium menunjukkan hasil positif, yakni trombosit pasien yang tidak mengalami penurunan signifikan.
Berbagai kabar gembira dari dunia kesehatan di Indonesia ini tentu memberi inspirasi bagi negara lain untuk terus memperbaiki dunia kesehatan mereka.
Sumber:
www.liputan6.com
http://indonesiaberinovasi.com
http://megapolitan.kompas.com
https://www.goodnewsfromindonesia.id
0 Komentar
Silahkan berkomentar dengan bahasa yang komunikatif, sopan, berbobot, dan tentunya yang relevan.
Jika kedapetan mengandung unsur p#rn#, ujaran kebencian, Sara, politik, link aktif, hoax maka akan dihapus.
✌❤😁
🙏Terimakasih🙏