Di tengah kemeriahan hari raya Idul Adha, umat Islam akan melaksanakan puasa sunnah di bulan Dzulhijjah selain puasa Dzulhijjah dan puasa tarwiyah yaitu puasa sunnah Arafah.

Puasa sunnah Arafah dapat dikerjakan bertepatan dengan puncak haji di Arafah untuk meraih pahala berlimpah.

Lantas, kapan puasa sunnah arafah dilaksanakan?

Yuk, simak pembahasan puasa arafah 2024 berapa hari? Ini jadwal, bacaan niat, tata cara dan keutamaannya!

Apa itu Puasa Arafah?

Puasa Arafah adalah puasa sunnah yang dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah. Mengapa dinamakan Puasa Arafah?

Karena puasa sunnah Arafah ini dikerjakan 1 hari yang bertepatan dengan momen wukuf yang dilaksanakan oleh para jamaah haji di Arafah, Tanah Suci, Mekkah.

Menjalankan ibadah puasa sunnah ini tidak hanya sekedar menahan lapar dan dahaga saja, melainkan menjadi momen paling baik bagi kita untuk selalu introspeksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT agar mendapatkan pahala yang tak terhingga.

Begitupun dengan jamaah haji yang sedang melaksanakan kewajiban rukun islam yang ke 5, tentu menjadi kesempatan baik untuk merasakan atmosfer spiritual haji dan meraih berkah yang sama. Dimana, para jamaah haji ini akan melakukan beberapa rangkaian ibadah yang akan dikerjakan, yaitu:

Tawaf, yaitu mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali.
Sa'i, yaitu berlari kecil antara bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali.
Wukuf, yaitu berdiam diri di Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah.
Cukur rambut atau mengunting rambut, minimal sebagian rambut.
Lempar jumrah, yaitu melempar batu ke tiga tempat yang telah ditentukan.
Thawaf Ifadah, yaitu tawaf setelah menyelesaikan rangkaian ibadah haji.

Bacaan Niat Pusara Arafah

Berikut ini, doa lafadz bacaan niat puasa arafah bahasa arab, latin dan artinya yang bisa dibacakan, yaitu:

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i sunnati Arafah lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Arafah karena Allah SWT."

Jadwal waktu membaca niat puasa sunnah arafah di bulan Dzulhijjah ini bisa dibacakan pada malam hari atau setelah sahur sebelum terbit fajar waktu subuh di tanggal 9 Dzulhijjah.

Membaca niat puasa adalah persyaratan wajib yang harus dibacakan ketika mau menjalankan ibadah puasa agar sah dalam mengamalkan puasanya.

Membaca niat tidak harus menggunakan lafal di atas secara tekstual. Yang penting, niat tersebut diniatkan untuk berpuasa Arafah karena Allah SWT.

Jika Klepusher lupa membaca niat pada malam hari, masih diperbolehkan berpuasa asalkan niat tersebut diniatkan sebelum terbit fajar shubuh.

Selain itu, hindari hal-hal yang dapat membatalkan niat, seperti berniat puasa dengan niatan lain selain karena Allah SWT atau berniat untuk tidak menyelesaikan puasa sampai waktu berbuka.

Tata Cara Puasa Arafah

Sebagai berikut, langkah tata cara puasa arafah yang harus dikerjakan agar mendapat pahala dari Allah SWT, yaitu:

Membaca Niat: Membaca niat dibacakan pada malam hari sebelum fajar shubuh.

Waktu Puasa: Puasa Arafah dikerjakan selama 1 hari pada tanggal 9 Dzulhijjah, bertepatan dengan puncak haji di Arafah. Puasa ini dimulai dari fajar shubuh hingga terbenamnya matahari.

Kewajiban: Menahan diri dari makan, minum, hal-hal yang membatalkan puasa, menjaga niat dan juga keikhlasan dalam berpuasa.

Anjuran: Memperbanyak amalan ibadah lainnya, seperti sholat sunnah, membaca Al-Qur'an, berdzikir, berdoa, sedekah, membantu sesama, introspeksi diri dan meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT.

Meningkatkan Kekhusyukan: Persiapkan diri secara fisik dan mental sebelum hari pelaksanaan puasa sunnah arafah dan menghindari hal yang dapat mengganggu ibadah.

Bagi orang yang sedang sakit, Wanita lagi nifas dan haid serta musafir yang sedang dalam perjalanan jauh boleh tidak melaksanakan puasa sunnah arafah.

Keutamaan Puasa Arafah

Berikut ini, beberapa keutamaan puasa Arafah untuk menjalankannya:

Pahala Setara Dengan Puasa Selama Setahun Penuh

Keutamaan puasa arafah yang pertama adalah mendapatkan pahala setara dengan puasa selama setahun penuh.

Ini adalah anugerah sangat luar biasa dari Allah SWT bagi umat islam yang telah menjalankan ibadah puasa sunnah arafah di bulan Dzulhijjah.

Bayangkan, dengan berpuasa satu hari di tanggal 9 Dzulhijjah, Klepusher akan mendapatkan pahala yang setara dengan pahala berpuasa selama setahun penuh!

Penghapus Dosa

Selain pahala setara dengan puasa selama satu tahun penuh, keutamaan puasa arafah juga mendapat penghapus dosa-dosa kecil dan besar.

Dalam sebuah Hadits shahih dari Muslim meriwayatkan bahwa Puasa Arafah dapat menghapus dosa-dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.

Ini adalah kesempatan baik bagi kita untuk mensucikan diri dan meraih ampunan Allah SWT.

Dikabulkan Doa

Adapun, keutamaan puasa arafah bagi orang yang mengamalkan akan dikabul doanya. Dimana, hari arafah ini menjadi hari yang paling Istimewa. Oleh karena itu, dengan hati kita yang lebih bersih dan memperbanyak amal ibadah seperti puasa Arafah, doa di hari Arafah dapat dikabulkan oleh Allah SWT.

Meningkatkan Ketakwaan dan Keimanan

Puasa Arafah tak sekadar menahan lapar dan dahaga. Ini adalah sarana terbaik sebagai keutamaan puasa arafah untuk introspeksi diri, memperbanyak ibadah, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Oleh karena itu, keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT akan semakin meningkat.

Keutamaan ini diriwayatkan dalam beberapa hadits shahih, seperti:

HR Muslim: "Puasa hari Arafah adalah puasa yang aku harapkan dengan puasa tersebut Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa di tahun yang telah lewat dan dosa-dosa di tahun yang akan datang."

HR Tirmidzi: "Dari Abu Qatadah, dia berkata: Aku bertanya kepada Rasulullah SAW tentang puasa hari Arafah, beliau menjawab: (Puasa hari Arafah itu) menghapus dosa-dosa satu tahun lalu dan satu tahun yang akan datang…"

Jadi, itulah pembahasan puasa arafah 2024 berapa hari? Ini jadwal, bacaan niat, tata cara dan keutamaannya

Semoga bermanfaat.